Panel Air Filter Sistem Tata Udara HVAC dalam Industri

Industri menuntut agar semua perusahaan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan aman dari semua zat berbahaya di masa depan. Untuk membuat produk yang baik, Anda harus mempertimbangkan beberapa hal, termasuk kualitas udara di dalam ruangan.

Kualitas dan suhu udara yang terjaga dapat memberikan kenyamanan, keseragaman kerja dan keamanan dalam semua proses. Panel air filter atau kontrol udara diperlukan untuk memenuhi kondisi dalam ruangan yang dipersyaratkan oleh otoritas terkait.

Peraturan POPP Volume 1 menyatakan bahwa proses ruang udara adalah area dengan kondisi lingkungan tertentu, ditetapkan, dikendalikan dan dipantau untuk mencegah kontaminasi silang (untuk tanaman multi-produk) atau kerusakan lingkungan dalam ruangan.

Ini melewati rakitan sistem yang terdiri dari filter EN 889 G4 + F8 + filter HEPA EN 1822 serta kunci alat dan ruang penyimpanan untuk bagian peralatan yang bersentuhan dengan produk daur ulang. Dengan begitu bisa dikatakan bahwa panel air filter sangatlah penting untuk menghasilkan produk yang aman.

Panel air filter merupakan sistem pengolahan udara yang menjadi syarat dari CPOB saat pabrik melakukan aktivitas. Persyaratan ini meliputi kualitas, udara, suhu, kelembaban dan pertukaran udara per jam. Pendingin udara industri dibagi menjadi dua kelompok: satu untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, dan yang lainnya untuk mengontrol suhu, kelembaban, penyimpanan dan lingkungan kerja dari udara yang digunakan dalam proses produksi.

Contoh Panel Air Filter atau Sistem Tata Udara HVAC dalam Industri Farmasi

Sebagai contoh, industri farmasi biasanya menggunakan sistem Air Handling Unit (AHU) dengan sistem HVAC. Pendingin udara menggunakan AHU dengan pendingin udara sentral (AC). AHU mencerminkan GMP dan merupakan salah satu organisasi pendukung utama yang membedakan industri farmasi dari yang lain.

Setiap acuan suatu sistem di sini terdiri dari beberapa mesin/perkakas yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda, terintegrasi, tergantung pada suhu, kelembaban, tekanan udara, tingkat kemurnian, aliran udara, dan kebutuhan ruangan yang ditentukan, tingkat ventilasi di ruang produksi.

Sistem HVAC yang umum diterapkan adalah sistem udara luar penuh dan sistem resirkulasi. Pada dasarnya ada tiga kategori sistem pendingin udara: sistem udara luar murni, sistem udara resirkulasi, dan sistem pembuangan.

Sistem HVAC mengacu pada proses pengaturan pengkondisian udara dalam sebuah bangunan. Prinsip operasi HVAC adalah memindahkan udara ke area yang diinginkan dalam hal suhu dalam ruangan, kelembaban, ventilasi, dan kemurnian udara.

Ini tergantung pada lokasi geografis dan struktur bangunan, serta berbagai jenis sistem pendingin udara dalam ruangan yang membantu menjaga ruang dalam ruangan pada tingkat yang nyaman. Sistem HVAC dimanipulasi dengan benar untuk menemukan keseimbangan. Sistem HVAC mengontrol hal-hal seperti:

1. Jumlah partikel di udara lingkungan
2. Jumlah mikroba di udara lingkungan dan di permukaan objek
3. Jumlah pergantian udara
4. Pola aliran udara
5. Perbedaan tekanan udara
6. Suhu
7. Kelembapan

Sistem HVAC yang biasa diterapkan adalah sistem udara full fresh air dan sistem resirkulasi. Pada dasarnya ada 3 kategori untuk sistem tata udara, yakni sistem udara full fresh air, sistem resirkulasi, dan sistem ekstraksi.

Sistem full fresh air

Sistem ini menyuplai udara luar yang sudah diolah hingga memenuhi persyaratan kondisi suatu ruangan. Kemudian diekstrak dan dibuang ke atmosfer.

Sistem ini digunakan pada fasilitas yang menangani produk/pelarut beracun untuk mencegah udara tercemar disirkulasikan kembali.

Sistem Resirkulasi

Sistem resirkulasi harus tidak menyebabkan resiko kontaminasi atau kontaminasi silang (termasuk uap dan bahan yang mudah menguap). Kemungkinan penggunaan udara resirkulasi  ini  dapat diterima, bergantung  pada jenis kontaminan udara pada sistem udara balik.

Hal ini diterima bila filter HEPA dipasang pada aliran udara pasokan (atau aliran udara balik) untuk menghilangkan kontaminan sehingga mencegah kontaminasi silang.

Sistem ekstraksi/ekshaust

Titik tempat ekstraksi diletakkan sedekat mungkin dengan sumber keluarnya debu. Dapat digunakan ventilasi setempat atau tudung penangkap debu yang sesuai. Contoh aplikasi sistem adalah Area: ruangan, gloves boxes, atau lemari yang dilengkapi dengan tudung buangan.

BACA JUGA: Jenis-jenis Filter Air dalam Kebutuhan Industri

Dari  pemaparan diatas bisa disimpulkan bahwa setiap industri harus memiliki panel air filter yang menjadi syarat penting untuk menghasilkan produk yang aman dan berkualitas.

Tak hanya dalam industri farmasi, panel air filter juga diperlukan dalam industri makanan cepat saji, kosmetika dan lain sebagainya. Untuk mengetahui lebih lanjut Anda bisa melihat beberapa penawaran menarik lainnya.